Nama asli : Ayunda Faza Maudya
Tanggal lahir : 19 Desember 1994
Tempat Lahir : Jakarta, Indonesia
Zodiac : Sagittarius
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Warna Rambut : Hitam
Pekerjaan : Aktris, penyanyi
Tahun aktif : 2006 - sekarang
Populer Sejak : Membintangi film "Untuk Rena" (2006)
Ayah : Didit Jasmedi R. IrawanIbu : Muren Jasmedi
Situs resmi : maudyayunda.com
Akun Social : Twitter - Youtube - Facebook - Instagram
Karier Maudy Ayunda
Ayunda Faza Maudya atau yang lebih dikenal sebagai Maudy Ayunda merupakan salah satu aktris cantik Indonesia yang lahir di Jakarta pada tanggal 19 Desember 1994. Maudy Ayunda mengawali debutnya dalam dunia hiburan melalui perannya sebagai Rena pada film "Untuk Rena" bersama aktor Surya Saputra di tahun 2006 serta film “Sang Pemimpi” sebagai gadis melayu Zakiah Nurmala. Pada film ini, Maudy juga ikut membawakan salah satu soundtracknya yang berjudul “Mengejar Mimpi”. Sejak saat itu nama Maudy mulai diperhitungkan sebagai sosok aktris belia yang berbakat di Indonesia. Maudy juga merupakan finalis GADIS Sampul 2009.
Berikut film yang pernah dibintangi Maudy Ayunda :
- 2006 : Untuk Rena
- 2009 : Sang Pemimpi
- 2011 : Rumah Tanpa Jendela
- 2011 : Tendangan dari Langit
- 2012 : Malaikat Tanpa Sayap
- 2012 : Perahu Kertas
- 2012 : Perahu Kertas 2
- 2013 : Refrain
- 2013 -2014 : Laras (Pra-produksi)
Tidak hanya berkarya di dunia akting, Maudy juga telah merilis album yang berjudul "Panggil Aku. . .". Pada album yang berisi 10 lagu ini, Maudy menambahkan sebuah lagu ciptaannya yang berjudul "Tetap Bersama". Pada film terbarunya, "Perahu Kertas", Maudy juga ikut mengisi soundtracknya yang berjudul "Perahu Kertas" ciptaan Dewi Lestari.
Selain akting dan menyanyi, Maudy juga pandai bermain alat musik seperti piano dan gitar. Kalo untuk bermain piano Maudy memang sudah mempelajarinya dahri kecil, tapi untuk bermain gitar ia belajar secara otodidak. Kadang saat menyanyikan sebuah lagu disebuah acara tak jarang ia mengikutsertakan alat musik untuk dimainkannya
Seputar Pendidikan Maudy Ayunda
Ini merupakan hal yang sangat menarik untuk saya, selain cantik dan sukses dalam dunia entertaiment ternyata dunia pendidikan Maudy Ayunda pun tak kalah jauh lebih sukses. Artis yang hobinya membaca ini di tahun 2005 silam, saat usianya masih 10 tahun, dari hobi menulisnya, Maudy Ayunda telah berhasil membuat sebuah buku yang berisi kumpulan dongeng anak yang berjudul "A Forest of Fables", yang mana semua hasil penjualannya disumbangkan untuk korban Tsunami Aceh.
Aktris penyuka makanan seafood ini juga aktif di berbagai kegiatan sekolah. Salah satunya adalah eskul drama. Selain itu ia juga pernah dipercaya sebagai ketua OSIS saat masih duduk di bangku sekolah menengah atas, British International School.
Maudy Ayunda selain fasih berbahasa Inggris, ia juga menguasai bahasa Mandarin dan Spanyol. Tak heran jika ia sempat meraih Juara Dua Speech Competition yang diadakan di sekolahnya.
Prestasi yang paling membanggakan Maudy Ayunda adalah saat dirinya tampil sebagai panelis Regional Meeting and Stakeholder Consultation on the Post-2015 Development Agenda di Nusa Dua, Bali,Indonesia. Dalam acara yang diselenggarakan pada 13-14 Desember 2012 lalu itu, Maudy Ayunda tampil sebagai pembicara termuda yang membahas mengenai masalah kemiskinan dan pengurangan pengangguran di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pimpinan dunia lainnya.
Setelah merampungkan pendidikan di British International School, Maudy Ayunda yang sebenarnya telah berhasil diterima di 8 universitas ternama di Amerika Serikat dan Inggris, akhirnya memutuskan untuk melanjutkan studinya di Oxford University di Inggris dengan mata kuliah pilihannya, yaitu Philosphy,Politics and Economics untuk mendapatkan gelar S1-nya. Keputusan yang berbeda dengan pilihannya terdahulu, yaitu Columbia University di New York, Amerika Serikat.
Meski telah tinggal di Inggris, Maudy Ayunda yang juga merupakan finalis Gadis Sampul 2009 ini tetap berkarya di dunia musik yang telah lama dicintainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar