Pengertian penyakit Alzheimer
Penyakit Alzheimer merupakan jenis demensia paling umum yang awalnya di tandai oleh melemahnya daya ingat, hingga gangguan otak dalam melakukan perencanaan , penalaran, presepsi, dan berbahasa. Pada penderita Alzheimer, gejala berkembang secara perlahan-lahan seiring waktu. Misalnya yang diawali dengan sebatas lupa soal isi percakapan yang baru saja terjadi, bisa mberkembang menjadi disorientasi dan perubahan perilaku. Perilaku dalam hal ini seperti menjadi agresif, penuntut dan mudah curiga terhadap orang lain.
Penyebab Penyakit Alzheimer
Hingga saat ini belum diketahui pasti penyebabnya. Namun melalui penelitian laboratorium tampak jelas bahwa penyakit ini merusak dan mematikan sel-sel otak secara berangsur-angsur.
Ada beberapa faktor risiko yang menurut para ahli dapat memengaruhi otak sehingga memicu penyakit Alzheimer, di antaranya adalah :
- Umur
- Cedera di kepala
- Genetika
- Mengidap Down's Syndrome
- Mengidap gangguan kognitif ringan
- Kebiasaan hidup yang buruk dan kondisi yang berkaitan dengan penyakit jantung
Pengobatan Penyakit Alzheimer
Penyakit alzheimer belum dapat disembuhkan. Cara penanganan yang ada saat ini hanya bertujuan untuk meredakan gejala, memperlambat perkembangan penyakit, serta membuat penderita dapat hidup semandiri mungkin. Jenis obat yang biasanya diresepkan dokter adalah rivastigne, galantamine, donepezil, dan memantine.Keempat obat ini mampu meredakan gejala demensia dengan cara meningkatkan kadar dan aktivitas kimia dalam otak.
Pencegahan Penyakit Alzheimer
Penyakit jantung sering dikaitkan dengan risiko mengidap penyakit Alzheimer. Jika seseorang memiliki risiko tinggi terkena penyakit jantung, maka dirinya pun lebih rentan terkena penyakit Alzheimer.Karena itu lakukanlah beberapa langkah sbb:
- Konsumsi makanan sehat yang kadar lemak dan kolesterolnya rendah.
- Berhenti merokok dan batasi konsumsi minuman keras
- Jika anda mengalami kelebihan berat badan , maka berusahalah untuk menurunkan berat badan dengan cara yang aman.
- Pastikan anda selalu rutin memeriksakan tekanan darah, serta kadar kolesterol dan gula secara teratur
- Berolahraga secara rutin, setikitnya dua jam tiap minggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar